Tepatdi tanggal 28 Oktober 2003 juga telah terjadi solar storm yang mengakibatkan sensor pada pesawat ruang angkasa menjadi kewalahan ketika mengukurnya. Sensor badai ini menunjukan skala X28. Meskipun begitu, setelah kembali dilakukan penelitian, skala puncak titiknya mencapai X45 serta menjadi bagian dari Sembilan suar besar yang telah terjadi dalam kurun waktu dua minggu.
ContohBencana Alam Klimatologis. 1. Banjir. Banjir adalah bencana yang disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dan tidak memadainya saluran pembuangan air. Hal inilah yang akhirnya memicu air merendam wilayah-wilayah. Banjir bisa juga terjadi karena jebolnya sistem aliran air. Halaman Selanjutnya. 1. 2.
Sebagian besar orang sudah tak asing lagi dengan siklon, badai, dan topan.. Jika mendengar istilah-istilah tersebut, mungkin yang akan terlintas di pikiran adalah berkaitan dengan bencana angin kencang. Dilansir National Geographic, siklon, badai, dan topan merupakan fenomena cuaca yang sama.. Untuk diklasifikasikan sebagai badai, topan, dan siklon, kecepatan angin setidaknya
Dampakbadai Matahari pada Indonesia. Mengenai dampaknya, Thomas menyampaikan akan ada dampak yang terjadi di Indonesia akibat hantaman badai Matahari ke Bumi. "Badai Matahari biasanya berdampak di Indonesia berupa gangguan medan magnet Bumi dan gangguan ionosfer," ujar Thomas saat dihubungi Kompas.com, Rabu (3/8/2022).
Menurutbeberapa sejarawan dunia, setidaknya ada 11 bencana alam paling mengerikan yang pernah terjadi di dunia, dengan tingkat kematian tertinggi. Itu adalah badai siklon dengan kematian terbanyak yang pernah terjadi, dan salah satu deadliest bencana alam di masa modern. Pengertian Bencana Alam Adalah, Jenis, Macam, Penyebab Gunung berapi menyebabkan terjadinya gempa vulkanik, sedangkan
Daripernyataan diatas yang termasuk dalam gejala atmosfer adalah badai tropis, pergerakan angin, perubahan suhu. Dita sedang melakukan penelitian terhadap bencana banjir yang terjadi di Provinsi X pada awal tahun 2020. Ia menggunakan sudut pandang keruangan dalam melakukan penelitia 69. 0.0. Jawaban terverifikasi. Berikut ini adalah hal
1JBAuSj. Badai merupakan salah satu nama bencana alam yang sering kali terjadi melanda di beberapa daerah tertentu. di Indonesia, badai juga dikenal dengan nama angin Topan. Pasti sudah mengetahui banyak kan tentang angin ini? karena merupakan salah satu jenis bencana alam yang cukup membahayakan karena dapat menimbulkan kerusakan yang cukup parah, maka dari itulah kita sepertinya perlu untuk mengetahui lebih dalam mengenai badai BadaiKita mulai saja dari pengertian badai. badai yang disebut juga dengan angin siklon tropis oleh para meteorolog, merupakan keadaan cuaca ekstrim, yang dimulai dari hujan es dan badai salju hingga pasir dan debu. Badai berasal dari samudera baca samudera di dunia yang hangat. Badai bergerak di atas macam- macam laut dengan mengikuti arah angin yang mempunyai kecepatan hingga 20 km/ jam. Badai biasanya kita jumpai dengan kekuatan yang luar biasa. Karena kekuatannya inilah badai bukan angin ribut biasa. Kekuatan badai bisa mencabut akar pohon yang besar dari tanah, mematahkan jembatan, serta dengan mudah menerbangkan atap rumah. Selain mempunyai kekuatan yang bisa mengakibatkan hal- hal tersebut, badai biasanya dapat mendatangkan hal lain yang juga sangat berbahaya. perlu kita waspadai bahwa ada tiga hal yang ditakuti dari badai, yakni sambaran petir, banjir bandang serta kehadiran angin yang sangat Terjadinya BadaiBanyak sekali peristiwa alam yang terjadi di Bumi kita. terjadinya berbagai macam peristiwa alam tersebut bukanlah tanpa sebab. Peristiwa- perostiwa alam terjadi karena diakibatkan oleh berbagai hal. Seperti halnya bencana alam. Beragam bencana alam yang terjadi di Bumi pasti disebabkan oleh berbagai macam sebab. Hal ini termasuk juga dengan badai. Badai yang kita kenal dengan angin yang kekuatannya sangat besar terjadi karena berbagai macam hal atau sebab. Berikut ini merupakan beberapa sebab terjadinya suhu permukaan air lautPenyebab terjadinya badai yang paling umum adalah tingginya suhu pada permukaan air laut. Permukaan laut yang memiliki suhu yang tinggi akan kontras dengan suhu yang ada di bawah permukaan laut atau suhu di dalam air. Hal inilah yang akan memicu terjadinya badai. Seperti pada kasus penyebab terjadinya angin yang terjadi di atmosfer bumiSebenarnya peristiwa terjadinya perubahan di at mosfer bumi ini merupakan lanjutan dari tingginya suhu permukaan air laut. Suhu permukaan air laut yang tinggi ini dapat mengakibatkan perubahan yang terjadi di lapisan atmosfer bumi. Lalu, perubahan di atmosfer bumi ini menghasilkan energi yang diantaranya adalah kemunculan petir dan juga badai. ketika terjadi gejala badai ditandai dengan munculnya angin besar yang mempunyai kekuatan sangat kencang, yakni mencapa 250 km/ jam. Sungguh luar itulah kedua rangkaian penyebab terjadinya badai. Apabila kita telaah lebih jauh, badai lebih sering terjadi di lautan daripada di daratan baca ekosistem darat. Hal ini memang benar adanya bahwa badai disebabkan oleh adanya suhu udara yang tinggi yang dimiliki oleh permukaan air laut. Selain penyebab terjadinya badai, agaknya kita juga perlu mempelajari mengenai proses terjadinya badai supaya kita lebih mengetahui lebih dalam mengenai badai Terjadinya BadaiMungkin dar kita sudah sering kali mendengar atau sudah familiar mengenai proses terjadinya awan, proses terjadinya pelangi, atau proses terjadinya hujan. Namun akan lebih unik dan kaya ilmu apabila kita juga mempelari mengenai proses terjadinya beberapa peristiwa alam, seperti proses terjadinya badai ini. Yuk, kita intip bagaimana proses terjadinya dapat terbentuk menjadi badai yang besar ketika melewati beberapa tahapan terjadinya badai, yakni sebagai berikutKondensasi udara lembabTerjadinya badai diawali oleh kondensasi udara. Sumber utama yang menjadi energi raksasa penggerak badai ini berasal dari kondensasi udara, yakni mengembunnya kandungan uap air yang terjadi pada udara lembab yang mana akan bergerak ke atas atau ke ketinggian atmosfer baca manfaat atmosfer yang sifatnya lebih dingin daripada di permukaan bumi. Pada proses kondensasi ini uap air akan melepas panas yang energi penggerak badai di atmosferEnergi panas yang dilepaskan oleh uap air akan terkumpul menjadi energi penggerak dari badai tropis. Proses ini terjadi atmosfer bumi. Selain udara yang lembab, unsur- unsur lain juga sangat mempengaruhi munculnya energi penggerak badai ini, seperti lautan yang hangat, adanya gangguan cuaca, angin yang bergerak naik membawa udara yang angin kencangApabila unsur- unsur tersebut berlangsung cukup lama, maka hal ini akan membentuk terjadinya angin kencang baca jenis- jenis angin, gelombang laut yang tinggi, hujan deras, serta banjir baca jenis banjir yang mengikuti peristiwa badai beberapa tahapan atau proses tentang terjadinya badai atau angin siklon yang umumnya terjadi di daerah iklim tropis. Namun hingga saat ini, mengenai proses terjadinya badai masing dikaji oleh para ahli sehingga belum mencapai hasil final mengenai proses terjadinya badai faktor yang Mempengaruhi Terjadinya BadaiProses terjadinya badai yang berangkai juga dipengaruhi oleh beberapa hal yang akan mempengaruhinya. Beberapa hal atau fator yang mempengaruhi terjadinya badai antara lain adalah sebagai berikutSuhu air laut yang tinggiFaktor pertama yang mempengaruhi proses terjadinya badai adalah adanya suhu air laut yang tinggi. suhu air laut hingga kedalaman 50 meter lebih dari 26,5 derajat Celcius. Perairan yang hangat merupakan sumber energi dari badai itu sendiri. Hal ini menyebabkan apabila badai bergerak ke daratan atau ke perairan dingin maka kekuatan badai tersebut akan melemah secara atmosfer yang menurun drastisSuhu yang ada pada atmosfer akan trun drastis seiring dengan meningkatnya ketinggian. Penurunan suhu atmosfer secara drastis ini tidak memungkinkan terjadinya perpindahan kelembaban udara secara konveksi. Adanya kativitas badai petir akan mendorong uap air melepaskan kandungan udara yang tinggi pada atmosferKelembaban udara yang tinggi pada atmosfer diakibatkan oleh menurunnya suhu atmosfer. Kelembaban uadara yang tinggi pada atmosfer ini juga akan berpengaruh pada proses terjadinya minimum 500 km dari khatulistiwaProses terjadinya badai ini berlangsung di daerah sekitaran garis lintang nol derajat atau garis khatulistiwa, namun tidak terlampau dekat. Proses terjadinya badai akan berlangsung pada jarak minimum 500 km dari garis bergerak naik vertikal secara perlahanAngin bergerak naik secara vertikal dengan kecepatan yang lambat, yakni kurang dari 10 m/ detik akan mempengaruhi terjadinya badai. angin yang bergerak selambat ini tidak akan merusak proses pembentukan formasi bada badai, khususnya badai siklon itulah beberapa hal yang akan mempengaruhi proses terjadinya pembentukan badai, khususnya badai yang sering terjadi di daerah tropis. Adanya hal- hal tersebut akan mempangaruhi berhasil atau tidakkah tidaknya badai akan terbentuk. Badai ini ternyata tidak hanya terjadi di tengah lautan dan pada wilayah yang tropis juga. Beberapa macam badai terjadi di wilayah yang tidak mempunyai iklim tropis. Kita akan membicarakan mangenai jenis- jenis atau macam- macam badai dalam artikel macam BadaiAda beberapa jenis bencana alam dimana bencana alam tersebut dibagi menjadi beberapa jenis lagi. Seperti halnya gempa bumi yang mempunyai jenis- jenis gempa bumi, gunung meletus yang mempunyai jenis letusan gunung, atau banjir yang mempunyai jenis- jenis banjir, maka badai pun juga demikian. Badai dibagi menjadi beberapa jenis badai atau macam- macam badai. macam- macam badai antara lain adalah– Badai siklon tropisJenis badai yang umumnya terjadi di wilayah beriklim tropis adalah badai siklon tropis. Badai siklon tropis ini mempunya beberapa ciri, seperti tekanan udara permukaan yang rendah, mempunyai inti badai yang hangat, mempunyai Central Dense Overcast yakni daerah yang menyerupai pita melingkar di sekitar inti yang padat akan awan, hujan dan juga petir. Badai siklon tropis juga mempunyai mata, yakni sebutan untuk bagian yang berupa lubang melingkar di pusat sirkulasinya. Cuaca yang ada pada mata ini pada umumnya tenang dan tidak berawan. Mata pada badai siklon tropis ini mempunyai diameter wilayah berkisar antara 8 km hingga 200 km. Selain mata, juga ada bagian dinding mata, yakni daerah yang menyerupai pita melingkat di sekitar mata yang memiliki antensitas angin dan juga konveksi panas yang paling tinggi. Pada badai siklon tropis, bagian dinding mata inilah yang paling berbahaya. Selain itu, pada bagian atas badai siklon tropis, angin bergerak keluar dari pusat badai tropis dengan arah putaranberlawanan dengan siklon. Sementara di bagian bawah siklon tropis ini terdapat angin yang berputar kuat, melemah seiring dengan pergerakan naik dan akhirnya berbalik arah.– Badai apiBadai api dikenal juga dengan setan api atau tornado api. Badai api yang unik da aneh ini merupakan salah satu fenomena alam menakjubkan yang jarang terjadi. Badai api biasanya terjadi dalam kondisi suhu dan arus udara yang memungkinkan untuk membentuk gerakan vertikal yang berputar seperti angin tornado, namun yang berputar adalah api. Api yang berputar selayaknya angin tornado ini dapat terpisah dari sumber apinya. Karena dapat berpisah dengan sumbernya, maka badai api ini bisa bergerak sendiri dan membakar apa saja yang dilewatinya.– Badai saljuBadai salju merupakan badai yang terjadi pada saat udara yang hangat dan basah bertemu dengan udara yang dingin. Massa udara yang hangat dan basah dan massa udara yang dingin dapat mencapai diameter 1000 km atau lebih. Di wilayah Amerika Serikat bagian barat laut, udara yang hangat dan basah dari Samudera Pasifik akan mendingin ketika didorong ke atas oleh pegunungan baca pengertian pegunungan. Banyak hal yang berbeda dapat mempengaruhi pergerakan, isi uap dan juga suhu massa udara. Semua perbedaan tersebut akan mempengaruhi jenis dan juga tingkat keparahan badai salju– Badai debuBadai debu merupakan angin kencang yang membawa serta partikel- partikel halus dari bahan tanah liat dan juga lumpur, serta kotoran dari jarak jauh. Materia- materi debu yang dibawa oleh badai ini akan tersuspensi di udara sepanjang badai bertiup. Diameter sebagain besar materi ini adalah kurang dari 1/16 mm. Badai debu ini biasanya terjadi di tempat- tempat yang hanya mempunyai sedikit vegetasi atau tidak ada vegetasi yang disebabkan kurangnya hujan atau kegiatan pertanian yang miskin di daerah tersebut. Badai debu ini merupakan faktor yang sangat berpengaruh dalam erosi tanah. Badai debu ini mempunyai kecepatan hingga 40 km/ jamnya, dan mempunyai ketinggian hingga 300 m. Daerah syang biasa diterjang badai ini adalah Colorado, Kansas, New Mexico, dll.– Badai pasirBadai pasir merupakan angin kencang yang membawa sejumlah besar pasir di udara dan awan pasir yang ada di permukaan bumi. Sebagain pasir yang diterbangkan oleh badai tidak naik melebihi 50 cm, namun sebagain pasir akan diterbangkan badai hingga jarak dua mater. Pasir yang dibawa angin ini mempunyai diameter antar 0,15 hingga 0,30 mm. Selama terjadinya badai, angin mempunyai kecepatan hingga 16 km per jam atau lebih. Badai pasir ini rata- rata berlangsung selama tiga hingga lima jam. Badai pasir ini kebanyakan terjadi di daerah yang merupakan gurun pasir. Namun beberapa badai pasir terjadi di pantai dan dasar dari sungai kering atau di daerah- daerah yang merupakan tempat penumpukan sisa- sisa kerikil, pasir dan juga pasir dapat memindahkan keseluruhan bukit pasir dan membawa pasir dalam jumlah besar sehingga di tepi badai akan membentuk dinding pasir yang tingginya mencapai 1,6 km. di Gurun Sahara, badai pasir dikenal dengan naman Simoom atau Simoon. Dan badai pasir di wilayah Sudan dikenal dengan nama Haboob.– Badai tornadoSelanjutnya ada badai tornado. Diantara badai- badai yang ada di bumi, tornado merupakan badai yang amat terkenal karena keganasannya. Tornado sering digambarkan sebagai angin yang berpeutar dan berbentuk seperti corong raksasa yang meliuk- liuk dan beputar dengan kecepatan tinggi. Badai tornado bisa menyambar apa saja yang dilewatinya. Perubahan lapisan udara merupakan pemicu utama timbulnya lapisan ini. Apabila lapisan udara dingin brada di atas lapisan udara panas, udara panas naik dengan kecepatan sekitar 300 km/ jam. Udara yang menyusup dari sisi inilah yang mengakibatkan angin berputar- putar sehingga membentu angin tornado. Apabila angin tornado ini sudah terbentuk sempurna maka bisa memiliki kecepatan hingga 400 km/ jam, serta lebar cerobong antara 15 – 365 tornado atau di Indonesia dikenal dengan angin puting beliung ini merupakan angin badai yang paling kejam di Bumi. Hal ini karena badai tornado berpotensi menyebabkan kerusakan yang sangat serius. Badai trornado biasanya diikuti dengan awan badai dan juga hujan yang disertai petir. Awan badai ini merupakan kumpulan energi yang sangat banyak sehingga menimbulkan gaya dorong ke dalam awan.– Badai petirSatu lagi badai yang menakutkan adalah badai petir. Badai petir juga disebut dengan badai listrik, badai guntur atau badai –p. Badai petir merupakan cuaca yang dapat kita kenali dengan munculnya banyak guntur dan juga petir. Badai petir ini biasa terjadi di seluruh wilayah bumi, bahkan di wilayah kutub sekalipun. Frekuensi badai petir yang paling kuat adalah di kawasan hutan hujan tropis yang bisa berlangsung di setiap harinya. Kampala dan Tororo di Uganda bahkan merupakan daerah yang dianggap sebagai tempat yang paling banyak mempunyai Petir. Selain di kedua tempat tersebut, julukan banyak petir juga diberikan di daerah Bogor Jawa Barat dan Singapura. Beberapa badai petir yang terkuat dan berbahaya terjadi di Amerika Serikat, terutama di Nidwestn dan negara bagian selatan.– Badai MeteorBadai meteor juga dikenal dengan hujan meteor. Fenomena unik ini merupakan fenomena astronomi yang terjadi ketika sejumlah meteor terlihat terang bersinar di langit malam. Meteor ini terbentuk karena adanya serpihan benda luar angkasa yang bernama meteoroid yang memasuki Bumi dengan kecepatan tinggi. Hujan meteor ini biasanya terjadi ketika Bumi melintas dekat dengan orbit sebuah komet dan melalui serpihannya.– Badai magnetikBadai magnetik juga dikenal dengan badai matahari. Waw, badai matahari, lalu apa hubungannya dengan bumi? Tentu saja ada hubungannya. Aktivitas matahari banyak yang mempengaruhi bumi. Gangguan dalam medan magnet yang kuat dari Bumi akan menghasilkan sebuah badai yang terjadi di lapisan matahari. Badai yang terjadi di permukaan matahari ini menunjukkan bagaimana aktivitas matahari dapat mempengaruhi aktivitas di Bumi. Hal ini akan mempengaruhi lapisan ionik dan gangguan yang disebabkan oleh gangguan pada penerima gelombang pendek di itulah kira- kira beberapa jenis badai yang ada di Bumi. Badai- badai tersebut sungguh luar biasa mengerikan dan membuat kita harus semakin BadaiSebenarnya terjadinya badai tidak dapat dicegah karena merupakan kejadian alam. Namun sebagai manusia yang hidup di Bumi kita bisa melakukan beberapa upaya untuk mengantisipasi supaya kerusakan yang terjadi tidak banyak dan tidak menimbulkan banyak korban jiwa. Beberapa hal yang dapat kita lakukan adalahMembangun bangunan yang strukturya memenuhi syarat teknis untuk mempu bertahan terhadap gaya penerapan aturan standar bangunan yang memperhitungkan beban angin, khususnya di daerah yang rawan akan terjadinya lokasi pembangunan fasilitas yang penting pada daerah yang terlindungi dari serangan angin dan juga penghijauan di bagaian atas arah angin untuk dapat meredam gaya bangunan yang cukup luas agar dapat digunakan sebagai tempat penampungan sementara bagi bagi manusia maupun benda- benda ketika terjadi serangan angin rumah yang tahan akan anginMengamankan bagian- bagian rumah yang mudah diterbangkan angin dan dapat membahayakan jiwa sosialisasi cara menyelamatkan diri ketika teradi sekiranya itulah beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk dapat meminimalisasi terjadinya kerusakan atau jatuhnya korban jiwaPeristiwa Terjadinya Badai dalam SejarahBadai memag merupakan bencana alam yang banyak terjadi di belahan Bumi. Badai ini bisa memakan sangat banyak korban jiwa dan juga menimbulkan kerusakan yang jumlahnya sangat banyak. Berikut ini merupakan beberapa badai terdasyat yang pernah terjadi di Bhola 1970Siklon bHola merupakan badai Siklon tropis yang paling mematikan yang tercatat terjadi pada tahun 1970 di Pakistan timur ssat ini adalah Bangladesh dan Benggala Barat di India pada 12 November 1970. Badai super dasyat ini memakan kirban antara 300 ribu hingga 500 ribu jiwa. Inilah yang membuat Siklon Bhola menjadi salah satu bencana alam terdasyat sepanjang sejarah. Badai ini mencapau kekuatan setara dengan badai kategori Nina 1975Topan Nina merupakan salah satu topan yang paling mematikan yang terjadi di China. Topan ini memakan hingga lebih dari 100 ribu korban jiwa. Karena itulah topan ini dianggap menjafi Topan terbesar kedua di Pauline 1997Badai Pauline menjadi salah satu topan yang paling mematikan di dunia. Badai Pauline juga memuntahkan hujan lebat secara terus menerus dan menyebabkan terjadinya tanah longsor di beberapa desa di Meksiko. Akibat badai ini diperkirakan 250 hingga 400 ribu orang meninggal dan menyebabkan sekitar 300 ribu orang menjadi Katrina 2005Badai Katrina merupakan badai siklon tropis yang melanda Amerika Serikat pada tanggal 24 hingga 31 Agustus 2005 dan menyebabkan kerusakan yang besar. Lebih dari 200 ribu kilometer persegi wilayah Amerika terpengaruh oleh badai ini. Badai ini menyebabkan ribuan orang Haiyan 2013Topan Haiyan merupakan topan yang siklon tropis terkuat yang pernah tercatat. Topan ini menghancurkan sebagain negara Filipina. Topan ini juga menyebabkan meninggal ribuan beberapa topan terdasyat yang pernah terjadi sepanjang sejarah. Topan- topan ini telah meluluhlantakkan daerah yang dilauinya dan juga menyebabkan banyak sekali korban meninggal. Topan- topan ini menjadi bencana alam terdasyat di dunia.
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID Z33wXfUvygKnjwi2vmFFa0bC1GG1yAePmKh2bNsuB3PFvN-gyipsuA==
Karena ukurannya yang sangat besar serta angin kencang dan gumpalan awan yang dimilikinya, siklon tropis menimbulkan dampak yang sangat besar pada tempat-tempat yang dilaluinya. Dampak ini bisa berupa angin kencang, hujan deras berjam-jam, bahkan berhari-hari yang dapat mengakibatkan terjadinya banjir, gelombang tinggi, dan gelombang badai storm surge. Siklon tropis di laut dapat menyebabkan gelombang tinggi, hujan deras dan angin kencang, mengganggu pelayaran internasional dan berpotensi untuk menenggalamkan kapal. Siklon tropis dapat memutar air dan menimbulkan gelombang laut yang tinggi. Di daratan, angin kencang dapat merusak atau menghancurkan kendaraan, bangunan, jembatan dan benda-benda lain, mengubahnya menjadi puing-puing beterbangan yang mematikan. Gelombang badai storm surge atau peningkatan tinggi permukaan laut akibat siklon tropis merupakan dampak yang paling buruk yang mencapai daratan. Menurut sejarah, 90% siklon tropis mematikan. Perputaran siklon tropis yang mencapai daratan dan vertical wind shear di sekelilingnya akan menghasilkan tornado. Tornado dapat juga dihasilkan sebagai akibat dari vortisitas di dinding mata siklon yang tetap bertahan hingga mencapai daratan. Dampak Langsung Yang dimaksud sebagai dampak langsung siklon tropis adalah dampak yang ditimbulkan oleh siklon tropis terdapat daerah-daerah yang dilaluinya. Ini dapat berupa gelombang tinggi, gelombang badai atau storm surge yang berupa naiknya tinggi muka laut seperti air pasang tinggi yang datang tiba-tiba, hujan deras serta angin kencang. Contoh ketika suatu wilayah di Republic of indonesia mengalami dampak langsung keberadaan siklon tropis adalah ketika terjadi peristiwa langka yaitu tumbuh siklon tropis Kirrily di atas Kepulauan Kai, Laut Banda, pada 27 April 2009. Kirrily menyebabkan hujan lebat dan storm surge di wilayah ini. Tercatat puluhan rumah rusak dan puluhan lainnya terendam, jalan raya rusak, dan gelombang tinggi terjadi dari 26 hingga 29 April. Curah hujan tercatat per 24 jam yang tercatat adalah di Tual adalah sebanyak 20mm, 92mm dan 193mm, masing-masing untuk tanggal 27, 28 dan 29 Apr 2009. Dampak Tidak Langsung Indonesia bukan merupakan daerah lintasan siklon tropis, namun demikian keberadaan siklon tropis di sekitar Indonesia, terutama yang terbentuk di sekitar Pasifik Barat Laut, Samudra Hindia Tenggara dan sekitar Australia akan mempengaruhi pembentukan pola cuaca di Indonesia. Perubahan pola cuaca oleh adanya siklon tropis inilah yang kemudian menjadikan siklon tropis memberikan dampak tidak langsung terhadap kondisi cuaca di wilayah Indonesia. Dampak tidak langsung atas adanya siklon tropis dapat berupa berbagai hal, diantaranya yaitu Daerah pumpunan angin. Siklon tropis yang terbentuk di sekitar perairan sebelah utara maupun sebelah barat Australia seringkali mengakibatkan terbentuknya daerah pumpunan angin di sekitar Jawa atau Laut Jawa, NTB, NTT, Laut Banda, Laut Timor, hingga Laut Arafuru. Pumpunan angin inilah yang mengakibatkan terbentuknya lebih banyak awan-awan konvektif penyeab hujan lebat di daerah tersebut. Dilihat dari citra satelit, daerah pumpunan angin terlihat sebagai daerah memanjang yang penuh dengan awan tebal yang terhubung dengan perawanan siklon tropis, sehingga terlihat seolah-olah siklon tropis tersebut mempunyai ekor. Itulah sebabnya daerah pumpunan angin ini seringkali disebut sebagai ekor siklon tropis. Contoh kasus ketika Indonesia terkena ekor siklon tropis adalah pada saat terjadi siklon tropis George 2 Maret 2007 yang mengakibatkan adanya daerah pumpunan angin yang memanjang dari Jawa TImur hingga ke Nusa Tenggara Timur. Curah hujan yang tercatat pada saat itu di Ruteng, Waingapu, Rote, Kupang berturut-turut adalah sebanyak 172 mm, 52 mm, 78 mm, 73 mm. Daerah pumpunan angin yang terbentuk oleh Siklon George 2007, membentuk ekor siklon yang menambah intensitas hujan di Jawa Timur hingga NTT. Daerah belokan angin Adanya siklon tropis di perairan Samudra Hindia Tenggara kadangkala menyebabkan terbentuknya daerah belokan angin di sekitar Sumatra bagian Selatan atau Jawa bagian Barat. Daerah belokan angin ini juga dapat mengakibatkan terbentuknya lebih banyak awan-awan konvektif penyebab hujan lebat di daerah tersebut. Daerah defisit kelembaban Bersamaan dengan adanya siklon tropis di perairan sebelah utara Sulawesi atau di Laut Cina Selatan seringkali teramati bersamaan dengan berkurangnya curah hujan di wilayah Sulawesi bagian utara atau Kalimantan. Meskipun belum ada penelitian lebih lanjut, namun ditengarai bahwa fenomena ini disebabkan karena siklon tropis tersebut menyerap persediaan udara lembab yang terdapat dalam radius tertentu di sekitarnya, termasuk yang terkandung di atmosfer di atas Kalimantan dan Sulawesi bagian utara sehingga di wilayah ini justru udaranya kering dan kondisi cuacanya cenderung cerah tak berawan. Daftar Isi Musim Siklon di Sekitar Indonesia Nama Siklon Tropis »
berikut ini contoh badai yang terjadi di australia adalah badai